E-Learning= Pinter + Gaul
Kemajuan
yang pesat di bidang teknologi tentu membawa berbagai dampak bagi kehidupan
manusia. Misalnya saja dalam bidang pendidikan. Berbagai fenomena pendidikan yang
muncul di indonesia , misalnya e-learning dimana siswa dituntut untuk tidak hanya
sekedar belajar di ruang formal seperti kelas, tetapi siswa juga dapat
belajar dengan mengakses internet. Selain itu, media pembelajaran juga semakin
canggih seperti penggunaan papan tulis yang semakin sedikit , yang digantikan
oleh keberadaan proyektor sebagai media ajar baru.
Sama halnya
dengan yang terjadi di bangku universitas dimana kita juga dituntut untuk aktif
tidak hanya melalui proses belajar di kelas namun juga secara online. membuat
email dan blog contohnya, ini merupakan bentuk dari pengaplikasian teknologi
dalam proses belajar dan mengajar. melalui email dan blog ini para mahasiswa
dituntut untuk lebih aktif dalam membangun pengetahuan yang dituangkan dalam
bentuk tugas.
Bila dihubungkan
dengan strategi pengajaran oleh William James dan John Dewey dalam
prinsip konstruktivismenya yang menekankan agar individu secara
aktif dalam membangun pengetahuan dan pemahaman. Jadi, dapat dikatakan
bahwa konsep strategi pengajaran ini sudah terlaksana dalam mata kuliah
psikologi pendidikan.
Lalu, apa
sih hubungan antara e-learning dengan menjadi pinter + gaul?
Nah, pinter disini bukan berarti harus dengan cara membaca buku
terus-menerus. Pinter dalam artian luas itu berarti kita mampu untuk menggunakan
ilmu yang kita dapat tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya,
konsep-konsep cara mengajar yang kita dapatkan dari mata kuliah Psikologi
Pendidikan dapat kita terapkan di rumah ketika adik kita meminta kita untuk
mengajarkan pelajarannya yang kurang dimengerti. Kaitannya dengan e-learning
adalah seperti yang dikatakan sebelumnya, kita dapat mengakses informasi
melalui internet, tidak hanya pada situs-situs formal, namun juga nonformal.
Kalo gaul disini tidak hanya sekedar nongkrong di kafe atau jalan-jalan di
mall bareng temen, tapi lebih dikaitkan dengan bagaimana kita bisa selalu
mendapatkan informasi baru dan tidak ketinggalan zaman. Dalam proses mencari
informasi baru itu, secara tidak sengaja kita berkenalan dengan orang-orang
baru.
Jadi, wawasan yang kita dapat dari e-learning akan membuat kita menjadi
lebih gaul karena orang yang gaul tentunya memiliki informasi yang update serta
orang yang memiliki banyak informasi update adalah orang yang pinter.
Pada akhirnya, konsep e-learning bisa menjadikan orang pinter + gaul
tergantung pada setiap individu yang memanfaatkannya.
Laili Isrami
Adinda Andini
No comments:
Post a Comment